Scroll untuk melanjutkan membaca
Cara Membuat Google Form untuk Pemula Belajar dari Nol

Cara Membuat Google Form untuk Pemula Belajar dari Nol

Sebagai seorang Guru yang telah menyaksikan evolusi teknologi dalam pendidikan, saya tahu betul bahwa transisi dari kertas ke digital seringkali terasa menakutkan. 

Namun, tahukah Anda, ada satu alat sederhana, gratis, dan sangat powerful yang dapat mengubah cara Anda mengelola data, melakukan asesmen, hingga mengumpulkan umpan balik? Alat itu adalah Google Form.

Jika Anda sedang mencari panduan praktis dan terperinci mengenai cara membuat Google Form untuk pemula, Anda berada di tempat yang tepat. 

Dalam tutorial ini, kita tidak hanya akan membahas dasar-dasarnya, tetapi juga strategi optimalisasi agar formulir digital Anda berfungsi maksimal. 

Mari kita mulai belajar google form dari nol hingga Anda mahir membuat formulir online yang profesional dalam waktu singkat!

Apa Itu Google Form dan Mengapa Alat Ini Penting Bagi Dunia Pendidikan?

Panduan lengkap 2024 tentang cara membuat Google Form untuk pemula. Ikuti langkah awal Google Form, buat formulir online gratis, dan optimalkan kuis digital Anda sekarang juga

Google Form adalah bagian integral dari paket aplikasi Google Workspace (sebelumnya G Suite) yang memungkinkan pengguna membuat survei, kuis, atau formulir pendaftaran secara online dengan mudah. 

Ia bekerja layaknya "kertas digital" yang dapat diakses oleh siapapun, kapanpun, dan di perangkat apapun.

Mengapa Google Form Wajib Dikuasai?

Bagi Anda yang berkecimpung di dunia edukasi, menggunakan Google Form bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Beberapa manfaat kuncinya meliputi:

  • Efisiensi Waktu: Mengurangi tumpukan kertas, terutama saat melakukan ujian. Penilaian dapat dilakukan otomatis jika Anda menggunakan format kuis.
  • Data Terpusat: Semua respons dikumpulkan secara real-time dalam Google Sheets, memudahkan analisis data dan statistik.
  • Gratis dan Aksesibel: Siapapun dengan akun Google dapat menggunakannya, menjadikannya terbaik yang tersedia.
  • Fleksibilitas Desain: Mampu menampung berbagai jenis pertanyaan, mulai dari pilihan ganda, esai panjang, hingga unggahan file.

Langkah Awal Google Form: Mengakses dan Memulai Formulir Baru

Untuk memulai tutorial google form dasar ini, pastikan Anda sudah memiliki akun Google aktif. Anggap saja akun Google adalah kunci gerbang menuju seluruh ekosistem digital yang canggih ini.

1. Mengakses Melalui Google Drive (Metode Paling Umum)

Ini adalah metode yang paling saya rekomendasikan karena formulir Anda akan otomatis tersimpan dan terorganisasi di dalam cloud Drive Anda, berdampingan dengan atau materi ajar lainnya.

  1. Buka Google Drive Anda (drive.google.com) dan pastikan Anda sudah login.
  2. Klik tombol + Baru (New) yang biasanya terletak di pojok kiri atas.
  3. Arahkan kursor ke Lainnya (More).
  4. Pilih Google Formulir (Google Forms). Anda bisa memilih 'Formulir Kosong' atau menggunakan 'Dari template' jika Anda terburu-buru.

2. Akses Cepat Menggunakan Shortcut

Jika Anda suka jalan pintas, cukup buka tab baru di browser Anda dan ketik: forms.new. Ini akan otomatis membuka formulir kosong baru yang siap Anda isi.

Tutorial Google Form Dasar: Membangun Formulir yang Interaktif

Setelah formulir baru terbuka, saatnya kita mulai merancangnya. Ibarat menyusun silabus, urutan dan jenis pertanyaan harus jelas dan terarah.

A. Pengaturan Judul dan Deskripsi

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memberikan identitas. Di pojok kiri atas, klik ‘Formulir tanpa judul’ dan ganti dengan judul yang relevan (misalnya: "Kuisioner Kepuasan Pembelajaran Fisika").

  • Judul Formulir: Judul ini akan terlihat besar di bagian atas formulir.
  • Deskripsi Formulir: Gunakan area ini untuk memberikan instruksi jelas, target waktu pengisian, atau tujuan formulir tersebut.

B. Menambah dan Mengatur Pertanyaan

Panel alat mengambang di sisi kanan adalah sahabat baru Anda. Klik ikon + untuk menambahkan pertanyaan baru.

Selalu perhatikan jenis pertanyaan yang Anda pilih, sesuaikan dengan jenis data yang ingin Anda kumpulkan:

  1. Pilihan Ganda (Multiple Choice): Tepat untuk pertanyaan dengan jawaban tunggal (misalnya: Jenis Kelamin).
  2. Kotak Centang (Checkboxes): Memungkinkan responden memilih lebih dari satu jawaban (misalnya: Mata Pelajaran yang disukai).
  3. Jawaban Singkat (Short Answer): Ideal untuk nama, NIM, atau pertanyaan yang butuh respons 1-2 kalimat.
  4. Paragraf (Paragraph): Cocok untuk esai atau umpan balik yang membutuhkan penjelasan mendalam.
  5. Skala Linier (Linear Scale): Sempurna untuk menilai tingkat kepuasan (misalnya: skala 1-5).
  6. Wajib Isi (Required): Selalu aktifkan tombol 'Wajib Isi' untuk data-data vital yang tidak boleh terlewat (seperti nama lengkap).

C. Mengubah Formulir Menjadi Kuis (Jika Diperlukan)

Salah satu fitur unggulan Google Form bagi pendidik adalah kemampuannya menjadi kuis yang dapat dinilai secara otomatis. Jika Anda ingin membuat ujian, lakukan langkah berikut:

  1. Di formulir Anda, klik ikon Pengaturan (Settings) di bagian atas.
  2. Pilih tab Kuis (Quizzes).
  3. Aktifkan opsi: Jadikan ini sebagai kuis (Make this a quiz).

Setelah fitur kuis aktif, Anda bisa mengatur poin untuk setiap pertanyaan dan menentukan kunci jawaban. Ini adalah solusi fantastis untuk meringankan beban koreksi manual Anda!

Apakah Google Form Gratis? (Biaya dan Batasan)

Jawabannya tegas: Ya, Google Form sepenuhnya gratis bagi pengguna individu yang memiliki Akun Google standar. Anda bisa membuat formulir sebanyak yang Anda mau, mengumpulkan data, dan mengekspor hasilnya tanpa biaya sepeser pun.

Fitur gratis ini mencakup sebagian besar kebutuhan pendidikan, mulai dari pendaftaran ekstrakurikuler, survei sederhana, hingga ujian harian. Batasan utama biasanya terkait dengan kapasitas penyimpanan di Google Drive (15 GB gratis) dan fitur keamanan/kontrol tingkat lanjut yang hanya tersedia pada akun berbayar Google Workspace Education (untuk institusi besar) atau Business.

Jadi, untuk Anda yang baru memulai dan ingin cara buat formulir online gratis, Google Form adalah pilihan terbaik tanpa kompromi fitur dasar.

Bisa Bikin Google Form Lewat HP?

Di era digital ini, mobilitas adalah kunci. Seringkali para guru atau mahasiswa perlu membuat atau mengedit formulir di sela-sela kegiatan. Pertanyaan, Bisakah kita membuat Google Form menggunakan ponsel pintar?

Tentu saja bisa! Meskipun pengalaman penggunaannya mungkin tidak seoptimal di desktop (karena layarnya yang lebih kecil), Anda dapat membuat formulir dari nol di perangkat seluler (baik Android maupun iOS) melalui dua cara utama:

  1. Melalui Browser Ponsel: Buka Chrome atau Safari, ketik forms.new, dan pastikan Anda mengatur browser ke mode "Situs Desktop" (Request Desktop Site) agar semua fitur terlihat lengkap.
  2. Melalui Aplikasi Google Drive: Anda dapat mengakses, mengedit, dan berbagi formulir yang sudah ada langsung melalui aplikasi Google Drive di ponsel Anda.

Fitur penambahan pertanyaan dan pengaturan dasar lainnya tetap berfungsi penuh di perangkat seluler. Ini sangat berguna jika Anda ingin menyebarkan tautan formulir ke grup Anda secara instan.

Studi Kasus: Membuat Formulir Pendaftaran Kegiatan Mahasiswa

Mari kita terapkan ilmu google form basic yang sudah kita pelajari untuk membuat formulir nyata. Kita akan membuat formulir pendaftaran untuk Seminar Nasional.

1. Penamaan dan Pengaturan Dasar

  • Judul: Pendaftaran Seminar Nasional: Pendidikan Abad ke-21.
  • Deskripsi: Mohon isi data dengan lengkap dan benar. Sertifikat akan dicetak berdasarkan nama yang Anda masukkan.
  • Pengaturan: Batasi satu tanggapan per orang (centang 'Batasi ke 1 tanggapan' di Pengaturan -> Presentasi).

2. Struktur Pertanyaan

  1. Nama Lengkap: (Jawaban Singkat, Wajib Isi).
  2. NIM/NIP: (Jawaban Singkat, Wajib Isi).
  3. Asal Institusi: (Jawaban Singkat).
  4. Alamat Email Aktif: (Jawaban Singkat, aktifkan 'Validasi Respons' agar harus berformat email).
  5. Pilihan Sesi: (Pilihan Ganda: Sesi A, Sesi B, Keduanya).
  6. Harapan Terhadap Seminar: (Paragraf, tidak wajib diisi).

Dengan struktur ini, dalam waktu kurang dari 5 menit, Anda sudah memiliki alat yang siap disebar untuk mengumpulkan data pendaftar secara terorganisasi dan efisien.

Tanya Jawab Cepat (FAQ) Seputar Google Form

Sebagai penutup dari belajar google form dari nol ini, mari kita jawab beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan oleh para pemula.

Bagaimana cara membatasi tanggapan di Google Form?

Untuk membatasi tanggapan (misalnya, agar setiap orang hanya mengisi sekali), buka tab Pengaturan (Settings). Di bagian 'Respons', klik Batasi ke 1 tanggapan (Limit to 1 response). Namun, perlu diingat bahwa fitur ini mengharuskan responden untuk login menggunakan Akun Google mereka. Jika Anda ingin membatasi kuota pendaftar (misalnya hanya 100 orang), Anda memerlukan Add-ons pihak ketiga seperti Form Limiter.

Apakah Google Form bisa digunakan tanpa internet?

Google Form sendiri adalah alat berbasis cloud yang membutuhkan koneksi internet saat Anda membuatnya dan saat responden mengisinya. Jika internet terputus saat responden mengisi, data mungkin tidak tersimpan. Namun, jika Anda mengatur file hasil (Google Sheets) agar tersedia secara offline di Google Drive, Anda tetap bisa menganalisis data respons tanpa koneksi internet.

Bagaimana cara melihat hasil isian Google Form?

Melihat hasilnya sangat mudah. Di antarmuka Google Form Anda, klik tab Tanggapan (Responses). Di sana, Anda akan melihat ringkasan statistik, grafik, dan jawaban individual. Untuk analisis lebih lanjut, klik ikon Google Sheets berwarna hijau di tab Tanggapan. Ini akan membuka Spreadsheet baru yang berisi semua data mentah dalam format kolom dan baris yang rapi.

Bagaimana cara mengirim Google Form ke murid atau mahasiswa?

Di bagian kanan atas formulir, klik tombol Kirim (Send). Anda akan diberikan tiga opsi utama: 1) Email, 2) Tautan (Link), atau 3) Kode Sematan (Embed HTML). Tautan adalah yang paling populer. Anda bisa memperpendek tautan agar lebih rapi sebelum membagikannya melalui WhatsApp, LMS, atau platform pembelajaran lainnya.

Kesimpulan

Selamat! Anda kini sudah menguasai cara membuat Google Form untuk pemula. Dari sekadar membuat judul hingga mengatur pertanyaan interaktif dan bahkan mengubahnya menjadi kuis otomatis, Anda telah mengambil langkah besar menuju administrasi pendidikan yang lebih efisien.

Google Form adalah kanvas digital Anda. Mulailah bereksperimen hari ini. Cobalah buat kuis pertama Anda, sebarkan survei umpan balik dosen, atau rancang formulir pendaftaran kegiatan kampus. 

Ingat, teknologi adalah alat, dan kekuatan sejati terletak pada bagaimana kita memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Selamat mencoba dan terus berinovasi!

Referensi & Bacaan Lanjut

Artikel ini disusun berdasarkan pengalaman praktis dan panduan resmi dari sumber-sumber kredibel:

taien dachi
Holla, saya TAIEN DACHI seorang Blogger & Konten Kreator
Posting Komentar